Bagi masyarakat Indonesia, banyak tradisi yang melekat pada Hari Raya Idul Fitri yang sebentar lagi akan kita rayakan. Misalnya berkunjung ke rumah kerabat, membuat kue kering, hingga memasak ketupat dan opor ayam. Tradisi lain yang tidak kalah dinanti dan masih terus dilakukan oleh banyak orang adalah mudik. Tiap tahun, ratusan ribu masyarakat Indonesia bepergian dengan kendaraan umum maupun mobil pribadi untuk kembali ke kampung halaman dan berkumpul bersama keluarga. Apakah Anda punya rencana mudik tahun ini? Sudah mulai menyiapkan pakaian dan keperluan yang akan dibawa? Yuk, simak dulu tips cara melipat baju berikut ini agar perjalanan mudik tahun ini bisa dilakukan dengan lebih nyaman!
Tips Packing Baju dan Barang-barang untuk Mudik

Keterampilan Anda dalam mengemas pakaian memang punya peran penting untuk kenyamanan perjalanan. Sebab, Anda tidak mau membawa terlalu banyak tas, sementara di sisi lain juga tidak ingin ada keperluan atau pakaian yang tertinggal. Hal ini bisa diatasi dengan mengetahui cara packing baju yang tepat. Yuk, terapkan tips-tips berikut ini saat hendak berkemas untuk mudik ke kampung halaman:
1. Pilih Pakaian yang Tidak Mudah Kusut
Packing baju dalam jumlah yang sesuai dengan durasi perjalanan Anda. Selain itu, pilihlah pakaian yang terbuat dari bahan seperti katun, wol, rajut, atau bahan-bahan lain yang tidak mudah lecek. Dengan begitu, Anda bisa melipat pakaian sekecil mungkin tanpa khawatir membuatnya kusut dan tidak layak dipakai. Anda pun tidak perlu repot-repot menyetrika baju lagi di kampung halaman nanti.
2. Pilih Pakaian yang Bisa Berfungsi Ganda
Beberapa pakaian bisa memiliki fungsi ganda. Misalnya, kaus yang Anda gunakan di siang hari bisa pula digunakan sebagai baju tidur. Cara ini membantu Anda menghemat jumlah pakaian yang perlu Anda bawa. Kejelian untuk memadu padankan pakaian yang satu dan yang lain memang sangat dibutuhkan untuk mengurangi beban bawaan.Â
3. Gulung dan Lipat Pakaian Sesuai Jenisnya
Pakaian yang tidak mudah kusut seperti t-shirt, pakaian dalam, celana, atau pakaian rajut bisa Anda kemas dengan cara digulung. Selain dapat menghemat tempat di koper atau tas, menggulung pakaian juga bisa menjadi cara melipat baju dengan cepat. Agar tempat di tas semakin efisien, pakaian-pakaian tertentu yang memakan tempat seperti celana atau jaket jeans juga bisa Anda gulung lalu ikat menggunakan karet. Dengan begitu, gulungan pakaian akan semakin rapat dan Anda pun bisa menghemat tempat.
4. Bawa Sepatu dengan Bijak
Selain packing baju, Anda tentu juga perlu mengemas beberapa keperluan lain seperti sepatu. Dalam hal ini, Anda sebaiknya tidak perlu membawa sepatu terlalu banyak. Bila Anda membawa lebih dari satu sepatu, maka pilih sepatu yang paling berat untuk digunakan saat Anda berangkat. Sementara sepatu yang ringan, bisa Anda masukkan ke dalam koper dengan terlebih dahulu masukkan ke dalam kantung khusus. Dengan begitu, sepatu tak akan mengotori pakaian atau barang Anda yang lain.
5. Bawa Peralatan Mandi Ukuran Kecil
Peralatan mandi seperti sabun, shampoo, dan pasta gigi biasanya tersedia dalam ukuran travel pack yang lebih praktis dibawa. Saat hendak berkemas untuk mudik, pastikan Anda membawa versi peralatan mandi dalam kemasan kecil tersebut. Jika tidak memiliki alat mandi dalam ukuran kecil, Anda bisa menuangkan sabun atau shampoo secukupnya ke dalam botol-botol kecil.
6. Jaga Keharuman Pakaian
Pakaian yang disimpan dalam koper atau tas bisa menjadi berbau apek. Meski sudah mengetahui cara melipat baju yang tepat, hal tersebut  tentu akan percuma jika pakaian yang Anda bawa pulang ke kampung halaman ternyata berbau tak sedap. Untuk itu, sebelum mudik, ada baiknya Anda terlebih dahulu mencuci pakaian-pakaian yang hendak dibawa dengan deterjen yang memiliki aroma wangi tahan lama. Misalnya seperti Rinso Molto Deterjen Perfume Essence. Keharuman violet dan raspberry
Tips Cara Melipat Baju dengan Digulung
Mengemas pakaian dengan cara digulung memang lebih hemat tempat dibandingkan dengan cara dilipat. Hampir semua pakaian bisa digulung untuk disimpan di dalam koper atau tas Anda. Simak langkah-langkahnya berikut ini:
Lipat sekitar 2-3 cm sisi bawah pakaian ke arah luar dengan sejajar. Bagian ini harus dilipat dengan rapi, karena lipatan akan berfungsi sebagai penahan yang menjaga gulungan tetap rapi.
Setelah itu, lipat sisi kiri dan kanan pakaian seperti biasa. Pastikan Anda melipatnya dengan rapi, bertemu di titik tengah.
Gulung pakaian mulai dari sisi atas atau bagian kerah pakaian hingga ke sisi bawah baju yang telah dilipat. Pastikan pakaian digulung dengan padat dan rapi.
Setelah pakaian digulung hingga ke bagian bawah atau bagian lipatannya, genggam gulungan lalu buka lipatan di bagian bawah pakaian. Tarik lipatan tersebut hingga gulungan pakaian terbungkus dengan rapi.
Untuk pakaian berbahan tebal seperti jeans, bisa Anda gulung dengan karet untuk menjaga agar gulungannya tidak mudah terlepas.
Bila pakaian Anda terkemas dengan rapi dan hemat tempat, Anda bisa mudik dengan tenang tanpa membawa terlalu banyak tas atau koper. Tak perlu repot-repot menggunakan mesin pelipat baju asalkan Anda tahu cara melipat dan menata pakaian yang tepat. Selamat mudik dan berkumpul bersama orang-orang tercinta di kampung halaman!