Tips Mengepel Lantai agar Keluarga Nyaman Beraktivitas

Durasi Baca 10 Menit

Membersihkan rumah bukanlah sekadar tugas istri atau anggota rumah tangga wanita saja. Sebaliknya, membersihkan rumah merupakan suatu life skill yang harus dikuasai semua orang. Oleh sebab itu, semua orang harus memahami kegiatan membersihkan rumah sederhana, antara lain cara mengepel lantai, menyapu, membersihkan kamar mandi, serta mencuci piring dan pakaian. Bahkan, menyapu dan mengepel lantai merupakan salah satu aktivitas bersih-bersih rumah yang wajib dilakukan setiap hari.

Mengapa Lantai Harus Dibersihkan Setiap Hari?

Lantai adalah salah satu elemen rumah yang penting untuk menunjang kesehatan dan kenyamanan Anda sekeluarga. Sebab Anda pasti beraktivitas di atas lantai ketika berada di rumah. Tak sekadar diinjak saat berlalu lalang di dalam rumah, banyak pula orang yang gemar bersantai di lantai ketika sedang menikmati waktu senggang karena menganggap lantai lebih nyaman. Kebiasaan tersebut membuat Anda harus lebih telaten menjaga kebersihan lantai agar terhindar dari risiko penyakit.

Di masa pandemi Covid-19, kebersihan lantai rumah menjadi salah satu hal utama yang wajib Anda perhatikan setiap hari, khususnya bila Anda sekeluarga lebih banyak beraktivitas #DiRumahAja. Hal ini karena lantai yang bersih membuat keluarga dapat beraktivitas dengan nyaman di dalam rumah. Jangan sampai lantai rumah yang kotor membuat Anda sekeluarga lebih rentan terkontaminasi mikroorganisme penyebab penyakit menular. Sebaiknya Anda sekeluarga memahami cara mengepel lantai yang benar dan menggunakan pembersih lantai berkualitas supaya lantai rumah senantiasa higienis dan wangi setiap hari.

Bagaimana Cara Mengepel Lantai yang Benar?

Mengepel lantai memang dianggap sebagai pekerjaan rumah tangga yang sederhana. Kendati demikian, ternyata masih banyak orang yang keliru saat mengepel lantai. Jadi, sebaiknya Anda menyimak ulasan tentang cara mengepel lantai yang benar berikut ini supaya hasilnya lebih efektif:

• Jangan mengepel dengan kain pel kotor karena hal tersebut malah membuat lantai jadi semakin kotor, bahkan menimbulkan bau tak sedap. Sebaiknya Anda mencuci kain pel dengan deterjen lalu membilasnya sampai bersih sebelum menggunakannya. Selain itu, Anda juga mesti mengamati kondisi ember pel dan membersihkannya supaya tak ada sisa kotoran yang menempel ke kain pel.

• Bila kain pel dan embernya sudah dalam keadaan bersih, Anda bisa mengisi ember dengan air dan cairan pembersih lantai. Untuk mendapatkan hasil terbaik saat mengepel lantai, sebaiknya Anda menggunakan Super Pell Pembersih Lantai. 

Superpell diperkaya dengan Power Clean Technology yang merupakan solusi untuk lantai higienis, bebas kotoran dan bau tak sedap. Dengan Quick Clean yang efektif, Superpell membersihkan berbagai jenis kotoran dengan cepat. Super Pell juga mengandung ekstrak alami yang akan membuat lantai beraroma segar tahan lama sepanjang hari, sehingga seluruh anggota keluarga jadi betah berada di rumah. Anda dapat memilih varian Superpell Pembersih Lantai dengan wangi favorit Anda untuk mewujudkan lantai rumah yang higienis dan wangi segar sepanjang hari.  Superpell terdiri dari berbagai macam keharuman, seperti wangi buah-buahan yang segar di varian Fresh Apple dan Lemon Ginger, serta keharuman bunga Cherry Rose, Love Blossom, serta baby Lavender. 

Selain itu, Superpell juga memahami kebutuhan keluarga di Indonesia dengan baru meluncurkan cairan pembersih dan disinfektan lantai, dengan Antibacterial formulation yang dapat membunuh 99.9% bakteri dan virus dengan wangi buah citrus yang menyegarkan dan tahan lama sepanjang hari. Manfaatkan kebaikan alam untuk menjadikan lantai bersih higienis dan wangi sepanjang hari guna keluarga lebih nyaman beraktivitas di rumah.

• Celupkan kain pel ke dalam ember lalu peras beberapa kali agar tidak terlalu basah. Selanjutnya, Anda bisa mulai mengepel dari bagian pojok ruangan yang paling jauh dari pintu. 

Jika Anda menggunakan string mop atau strip mop, Anda mesti mengepel lantai dengan gerakan membentuk angka 8. Sementara itu, Anda harus mengepel membentuk garis lurus kalau menggunakan sponge mop atau flat mop.

• Jangan lupa membilas kain pel setelah mengepel beberapa saat, terutama jika lantai terlihat sangat kotor. Proses membilas penting untuk menjaga kebersihan kain pel selama proses mengepel berlangsung.

• Anda harus berjalan mundur ketika mengepel agar lantai yang sudah dipel tidak terinjak lagi. Lakukan proses ini secara teliti sampai seluruh ruangan selesai dipel.

• Lantai yang sudah dipel harus didiamkan beberapa saat (minimal 15 menit) supaya kondisinya benar-benar kering sebelum diinjak.

Kesalahan yang Patut Dihindari saat Mengepel Lantai

Jangan sampai Anda mengepel lantai dengan cara yang salah sehingga hasilnya tidak bersih maksimal. Mulai sekarang, Anda wajib mengenali beberapa kesalahan yang kerap terjadi ketika mengepel lantai supaya Anda dapat menghindarinya:

• Malas Membersihkan Debu di Lantai Sebelum Mengepel

Jangan menganggap remeh proses membersihkan debu dengan sapu atau vacuum cleaner sebelum mengepel. Hal tersebut penting agar debu dan kotoran pada permukaan lantai tidak menyebar ke berbagai ruangan melalui kain pel basah. Jadi, Anda patut memastikan bahwa lantai sudah bersih dari debu dan kotoran lainnya sebelum mulai mengepel.

• Mengepel Lantai dengan Air Panas

Air panas bukan media yang baik untuk mengepel lantai karena temperatur air yang tinggi justru dapat menghilangkan kilau alami lantai. Sebaiknya Anda menggunakan air dingin supaya proses mengepel membuat lantai benar-benar bersih. Lantai yang dipel dengan air dingin akan terlihat bersih berkilau dan bebas kusam.

• Meniadakan atau Mengurangi Takaran Pembersih Lantai

Penggunaan pembersih lantai untuk mengepel sangat penting untuk membasmi kuman sekaligus membuat lantai jadi wangi dan bersih berkilau. Usahakan untuk menggunakan takaran pembersih lantai sesuai anjuran pada kemasan agar hasilnya lebih maksimal. Pada umumnya, pembersih lantai yang beredar di pasaran juga berfungsi sebagai pembersih keramik sehingga Anda tak perlu repot menggunakan produk lainnya untuk merawat lantai.

• Menggunakan Air yang Sama untuk Seluruh Ruangan

Sebaiknya Anda mengganti air pel secara teratur ketika mengepel, terutama bila saat mengepel lantai yang sangat kotor (misalnya lantai dapur). Kotoran yang terkandung dalam air pel dapat menempel kembali pada kain pel dan membuat seluruh ruangan di rumah jadi kotor. Oleh sebab itu, usahakan untuk mengganti air minimal 2 kali saat mengepel agar kebersihan lantai rumah tetap terjaga.

• Memakai Kain Pel yang Sama dalam Waktu Lama

Sama seperti perlengkapan kebersihan rumah tangga lainnya, kain pel juga harus diganti secara teratur supaya manfaatnya tetap maksimal. Kalau kain pel Anda sudah tampak kusam, teksturnya menyusut, dan sulit dibersihkan, sebaiknya Anda langsung menggantinya dengan produk yang baru. Mengganti kain pel patut dilakukan setiap 4 hingga 6 bulan sekali.

• Mengabaikan Sudut-Sudut Rumah yang Tersembunyi

Mengangkat barang-barang berat setiap mengepel lantai memang sangat merepotkan. Namun, bukan berarti Anda boleh mengabaikan sudut-sudut rumah yang tersembunyi, misalnya bagian kolong kasur, bawah lemari, dan bagian bawah meja kompor di dapur. Sebaiknya Anda meluangkan waktu minimal 2 minggu sekali untuk mengepel seluruh sudut rumah yang tersembunyi sehingga tempat-tempat tersebut tidak menjadi tempat berkumpulnya kotoran. Anda bisa meminta bantuan anggota keluarga lain untuk mengangkat dan memindahkan barang-barang berat sehingga proses mengepel lantai terasa lebih mudah.

• Membiarkan Noda Melekat di Lantai

Noda yang menempel di lantai akan melekat kuat dan sulit dibersihkan kalau dibiarkan begitu saja. Jadi, Anda harus sigap membersihkan noda tersebut agar tidak mengotori lantai. Proses menghilangkan noda pada lantai keramik terbilang mudah. Anda bisa mengorek noda makanan, minuman, dan cat dengan ujung pisau hingga noda terkelupas dari permukaan lantai. 

Proses ini harus dilakukan secara hati-hati supaya tidak membuat lantai tergores. Sementara itu, noda pada lantai yang terbuat dari vinyl atau kayu bisa diatasi dengan menggosok permukaannya menggunakan kain lap bersih dan air hangat.

 ***

Cara mengepel lantai sebenarnya mudah dipraktekkan kalau Anda terbiasa melakukannya setiap hari. Jangan biarkan noda membandel dan kesalahan saat mengepel membuat lantai rumah jadi kusam, berbau tak sedap, dan rentan menjadi tempat berkumpulnya kuman. Carilah pembersih lantai yang dapat membersihkan secara menyeluruh, membuat lantai higienis, bebas bau tak sedap dan memiliki wangi tahan lama, seperti Superpell.