Durasi Baca 4 - 5 Menit
Langkah-langkah Penting
Cara agar aroma pakaian Anda di lemari tetap segar:
Siapkan pengharum lemari pakaian sendiri dengan campuran soda kue dan minyak esensial.
Semprotkan pewangi pakaian cair di baju sebelum disimpan ke lemari.
Cuci baju dengan detergen berkualitas seperti Rinso. Gunakan pelembut pakaian agar wanginya terkunci dan tahan lama.
Pastikan baju kering sebelum disimpan. Simpanlah dengan memberi sedikit ruang di lemari agar ada sirkulasi udara. Pakaian bisa menyerap bau dari sekelilingnya. Oleh sebab itu, jika lemari Anda lembap, pakaian bisa ikut berbau apek. Di sini, Anda bisa mempelajari cara membuat pengharum lemari pakaian Anda sendiri, serta beberapa kiat agar pakaian selalu berbau segar.
Cara kerja pewangi lemari pakaian
Pewangi lemari pakaian buatan sendiri memiliki dua fungsi:
menghilangkan kelembapan dari lemari
memberikan aroma segar di lemari, hingga wangi inilah yang diserap pakaian Anda.
Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengosongkan dan membersihkan lemari pakaian, serta membukanya lebar-lebar selama beberapa jam. Hal ini untuk memastikan bahwa tidak ada lagi kelembaban tersisa.
Bagaimana gaya hidup Anda saat pandemi mempengaruhi variasi noda kotor di baju Anda?
0 Suara
Cara membuat pengharum lemari pakaian
Bahan-bahan:
Soda kue
Beberapa tetes minyak esensial. Pilih yang paling sesuai dengan selera Anda.
Stoples kecil dengan tutup metal, jenis mason jar. Keluarkan bagian dalaman metal dari tutupnya.
Kertas tebal
Peniti
Lem kuat
Langkah-langkah membuat pewangi lemari pakaian:
Masukkan soda kue ke dalam stoples sekitar ⅔ penuh.
Tuangkan 5-6 tetes minyak esensial.
Ganti bagian metal yang bisa dikeluarkan dengan kertas tebal. Ukur dan potong kertas sesuai ukuran, dan tusuk-tusuk dengan peniti untuk membuat beberapa lubang. Rekatkan di lingkaran tutupnya.
Letakkan beberapa stoples di lemari pakaian.
Cara membuat pewangi pakaian cair yang tahan lama
Pewangi pakaian cair juga bisa membantu agar baju Anda tidak berbau apek di lemari. Beginilah cara membuat pewangi pakaian cair yang tahan lama di rumah.
Bahan-bahan:
Bibit pewangi: 30 - 50 ml
Methanol: 950 ml
Air distilasi: 30 - 100 ml
Fixamax (bahan penguat aroma parfum): 1 - 2,5 ml
Pewarna makanan (opsional)
Botol semprotan
Langkah-langkah pembuatan:
Campurkan bibit pewangi dengan fixamax.
Campurkan methanol dengan air distilasi.
Campurkan kedua larutan di atas dan aduk perlahan.
Anda bisa memasukkan pewarna makanan, tapi pastikan agar warnanya tidak terlalu pekat karena bisa menodai pakaian Anda. Fungsi pewarna hanyalah agar Anda bisa membedakan aromanya jika Anda membuat lebih dari satu botol.
Masukkan ke dalam botol semprotan, lalu semprotkan ke baju Anda sebelum disimpan ke lemari.
Kiat-kiat agar baju di lemari selalu wangi
Agar baju Anda tidak bau apek, meskipun lama disimpan di lemari, kami mempunyai beberapa kiat jitu:
Pastikan baju Anda sudah sepenuhnya kering sebelum dimasukkan ke lemari. Selain menimbulkan bau, baju yang separuh kering juga bisa berjamur. Jamur merupakan hal yang umum ditemukan di musim hujan terutama pada jaket hujan. Untuk mengetahui cara menghilangkan jamur di jas hujan, ikuti panduan berikut.
Jangan masukkan terlalu banyak baju ke lemari. Beri ruang pada baju yang dilipat dan tergantung agar terdapat sirkulasi udara di dalam lemari.
Jangan menunda-nunda untuk mengeluarkan pakaian dari mesin cuci. Keluarkan dan keringkan segera agar tidak keburu bau apek. Untuk mengetahui selengkapnya cara menghindari bau apek pada baju, baca di sini.
● Gunakan detergen yang berkualitas saat mencuci pakaian. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan pelembut pakaian untuk mengunci wanginya agar tahan lama, seperti Molto. Di artikel ini, kami membahas cara menggunakan pelembut pakaian dengan benar.
Agar wangi baju tetap awet, pastikan bahwa lemari tidak lembap. Kosongkan dan angin-anginkan lemari secara berkala agar pakaian yang disimpan lama tidak berbau apek.
